Wednesday

Bimbingan Rasul SAW jika Bertemu Mimpi Buruk atau Baik

Menurut satu riwayat dari Bukhari,yang diterima dari Abi Salamah,bahwa Abu Salamah itu pernah bermimpi.Setelah dia bangun dari tidur,terasa kesan mimpi itu pada dirinya sehingga menyakitkan.Lalu hal itu diterangkannya kepada seorang sahabat Nabi s.a.w bernama Abu Qatadah.Lalu Abu Qatadah menceritakan pula bahwa dia pernah bermimpi,yang setelah dia bangun menimbulkan sakit dalam dirinya kerana seramnya mimpi itu.Rasa sakit itu barulah setelah didengarkan Rasulullah s.a.w. bersabda:

“Mimpi yang baik adalah dari Allah.Maka apabila di antara kamu bermimpi yang mengesankan baik,janganlah diceritakan mimpi itu melainkan kepada orang yang engkau senangi.Dan jika kamu bermimpi yang tidak menyenangkan,hendaklah berselindung diri kepada Allah,dan hendaklah ludahkan tiga kali,dan jangan diceritakan kepada sesiapapun.Dengan demikian tidaklah akan bahaya pada dirinya.”

Berselindung diri kepada Allah ialah dengan membaca:Ta’au-wudz;”A'uzu billahi minashaitanir rajim.
 Abu Qatadah mengatakan selanjutnya bahwa mimpi yang dimimpikannya itu demikian seram dirasakannya,sehingga berat laksana beratnya sebuah bukit menindih dirinya.Tetapi setelah didengarkan Hadits itu dari Nabi s.a.w dan diamalkannya,habis sirnalah tekanan perasaan berat itu.

Dan kemudian terdapat sebuah Hadits yang dirawikan oleh Muslim dari Jabir bin Abullah.Sabda Nabi:
“Apabila seorang di antara kamu yang bermimpi yang tidak menyenangkan,meludahlah ke kiri tiga kali dan berlindunglah dari syetan tiga kali pula,lalu palingkan tidur(membalik dari miringnya)”.

Sebuah lagi Hadits sahih yang diterima dari Abi Hurairah:
“Kalau kamu bermimpi yang tidak menyenangkan,lekas bangun dan segera sembahyang”
Ulama-ulama berkata,segala yang diajarkan Nabi ini tidaklah berlawan,baik diamalkan semuanya,ditambah lagi dengan sembahyang,maka dengan melakukan sembahyang,semua yang mempengaruhi perasaan itu jadi habis dan semua terkerjakan.Kerana kalau dia telah bangun sembahyang,tentu dia dengan sendirinya telah berpaling atau membalik dari tempat tidurnya.Dan ketika mengambil wudhuk,tentu dimulai dengan berkumur-kumur(madh-madhah),dengan itu dia telah meludah.Dan apabila sembahyang telah dimulai,tentu sebelum Fatihah dia membaca Tau’au-wudz(“A'uzu billahi minashaitanir rajim.”.Dan setelah sembahyang,tentu dia sudah berdo’a dan merendahkan diri(Tadharru’)kepada Allah,moga-moga Allah memeliharanya dari segala bahaya.Apatah lagi itu adalah sembahyang tahajjud,di waktu yang sangat terbuka pintu pengabulan do’a(sa’atul ijabah)di waktu sahur.

Demikian Al Qurthubi menulis dalam tafsirnya.

 Bahwasanya lbnu Umar mengatakan: Saya mendengar Rasulullah صلى الله عليه وسلم: bersabda. Ketika aku sedang tidur, aku berinimpi seseorang datang kepadaku ,memberikan segelas susu. Lalu Kuminum susu itu, sehingga kulihat air merengat (merembas) keluar dari ujung kukuku, kemudian sisanya kuberikan kepada Umar bin Khaththab.” Para sahabat bertanya, “Apakah takwil mimpi anda itu, ya Rasulullah?" Rasulullah menjawab, “ilmu” 

Abu Ali Hamid bin Muhammad bin Abdullah ar-Rafa’ memberitahukan kepada kami, dari Muhammad  ibnul-Mughirah, dari Makki bin Ibrahim  dari Hisyam bin Hasan dari Muhammad bin Sirin, dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda, 

“Jika masa semakin dekat, mimpi seorang muslim nyaris tidak pernah dusta. Muslim yang paling benar mimpinya adalah yang paling jujur perkataannya. Mimpi seorang mukmin merupakan satu bagian dan 46 bagian kenabian. Mimpi ada tiga macam: mimpi yang baik sebagai berita gembira dari Allah ‘azza wa jalla, mimpi seorang muslim yang dialami oleh dirinya sendiri, dan mimpi sedih yang berasal dari setan. Jika salah seorang di antara kamu mengalami mimpi yang tidak disukai, janganlah menceritakannva kepada orang lain, bangunlah, kemudian shalatlah
(Muttafaq ‘alaih)
 

Beliau bersabda

Aku menyukai mimpi ihwal rantai,tetapi tidak menyukai ihwal belenggu." (Shahih-al-Jami')



_________________________________________________________________________

'Uthman bin Abu al-'Asi berkata "Wahai Rasulullah,syaitan telah melakukan tipu daya di antara diriku dengan salatku.Bacaanku pun menjadi kacau.Rasulullah s.a.w bersabda,"Itulah Syaitan yang disebut Khanzab.Apabila engkau merasakan kehadirannya,berlindunglah kepada Allah darinya dan meludahlah ke kiri tiga kali."Lalu,dia melakukan anjuran Rasullah,dan Allah menghilangkan rasa was-was itu."

carian anda;kalau mimpi tidak menyenangkan,ramalan mimpi


No comments:

Post a Comment

ヅ komen anda amat dialu-alukan
๏̯͡๏ tak puas hati sila komen
(>‿♥) jika terdapat kesalahan,sila tegur
''◠‿◠)Sekian,terima kasih

ShareThis

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...